31
Oktober 2014, adalah hari terakhir gw bergabung dengan Kanmo Retail Group (KRG).
Yups quite surprising. Karena KRG sudah menjadi rumah gw selama 6.5 tahun. Dan
orang-orang yang sudah mengenal gw cukup lama, pasti tahu seberapa bangga dan
sayangnya gw sama KRG. Yups I freakin love this family. For me, KRG is not only
a business, it is a family where each person grows personally and professionally.
Alasan
gw move dari KRG adalah simply untuk mengejar impian gw untuk punya konsultan
sendiri. 8 dari 10.5 tahun pengalaman professional gw berada di industry retail.
Dan gw perlu punya exposure dari industry lainnya sebelum akhirnya gw akan
membuka my own people development consultant. Impian ini terus menerus tertunda
karena rasa takut untuk keluar dari zona nyaman gw. Takut keluar dari
lingkungan yang A-Z nya gw tahu banget. But I think, it’s enough. Gw berpikir
now it’s time to jump off the plane and fly. Sudah saatnya untuk gw mencoba mencicipi
industry lainnya. Berjuang di lingkungan yang berbeda. Berinteraksi dengan
totally different people. Takut? Iya. Excited? Iya. Khawatir? Pastinya J. Tapi gw percaya ada keajaiban di luar pagar
zona kenyamanan kita. To reach the light at the end of tunnel, we need to walk
through the darkness of don’t know what’s going to happen.
Gw
mendedikasikan tulisan ini untuk KRG dan orang-orang di dalamnya. I am who I am
because of you guys. Thank you KRG for letting me be part of your family, It’s
a challenging one but also fun! Thank you my team for letting me be not only
your leader but also your buddy. These are what I have learnt from my short rendevouz
with KRG, enjoy!
Do more than just a job. Put a little miracle of
FUN in it.
Di
KRG gw belajar kalau kesenangan dan pekerjaan bisa digabungkan. Tidak selamanya
bekerja artinya muka ditekuk dua belas kaya anjing bulldog. Tidak selalu
bekerja harus dingin seperti kulkas. Sudah tidak jaman lagi bekerja dengan
kaku. Salah satu hal menyenangkan yang pasti bakal gw rindukan adalah kerja
bareng di salah satu ruang meeting atau ruang training dengan team LD. Every
one coming in one big room and do their personal job there. Kadang-kadang
dibumbui dengan celoteh konyol salah satu orang. Kadang di selingi dengan
update berita nggak penting dari orang lain nya. Atau kadang juga di perkaya
dengan diskusi hangat mengenai suatu topic yang berujung pada ide-ide baru atau
pembelajaran bagi setiap orang. No boundaries No formalities. Only a fun
productive work. Buat para manager di luar sana, maybe this one work for you if
you have such a gloomy working environment, sprinkle a bit of FUN there!
You can touch people life through what you do in your
job.
Salah
satu hal yang sangat mengharukan buat gw di saat –saat terakhir gw di KRG
adalah respon anak-anak toko saat mereka mendengar kabar pengunduran diri gw
dan mereka bertemu muka dengan gw di berbagai kesempatan. Having a standing ovation
from more than 50 store in charge in a national meeting is really moving.
Dijutekin oleh salah satu staff toko karena berita resign adalah lucu sekaligus
manis. Dibanjiri air mata dan ucapan terima kasih oleh staff yang sedang
dijenguk karena baru saja melahirkan adalah luar biasa. Mendengar satu hal yang
kita ucapkan beberapa tahun yang lalu menjadi pegangan hidup seseorang adalah
menakjubkan. It’s priceless. I’m overwhelmed. Sometimes we don’t know whether
we touch people’s life, but trust me, we do in all we do. Gunakan setiap detik
kita bersama orang lain untuk meninggalkan jejak indah di hidup mereka.
We need others to grow.
Pikirkan
diri kita 3 atau 5 tahun yang lalu. Apakah kita orang yang sama? Apakah kita
orang yang berbeda? Apakah kita menjadi lebih baik atau tidak? Dengan siapa
kita hidup selama kurun waktu tersebut? Kalau mau jujur, keberadaan diri kita
saat ini, entah baik ataupun buruk adalah hasil interaksi kita dengan orang
lain. Kita menjadi lebih pintar karena ada orang lain yang mengajar kita. Kita
menjadi lebih tangguh karena ada orang lain yang membentuk kita. Kita menjadi
lebih berani karena ada orang lain yang mendorong kita. Kita menjadi lebih kuat
karena ada orang lain yang mendukung kita. We cannot play superman card. We
need others. Di sisi lain banyak kemunduan kita juga terjadi karena kita
berurusan dengan orang yang salah. Be clever with whom we interact deeply.
Thanks KRG for giving me a supportive environment for me to grow professionally
and personally. Thanks for everything. Hasta que volvamos a encontrarnos.
No comments:
Post a Comment